Berita-Bmr.com Bolmong – Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) bergerak cepat menjawab keresahan masyarakat soal banjir. Di bawah komando Bupati Yusra Alhabsyi dan Wakil Bupati Dony Lumenta, satu unit excavator bantuan dari Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara langsung diturunkan ke lapangan.
Sejak Senin, alat berat tersebut mulai dioperasikan untuk membersihkan saluran air yang selama ini menjadi biang banjir di sejumlah titik rawan. Salah satunya di Kelurahan Inobonto Satu, Kecamatan Bolaang, yang selama ini kerap terendam setiap musim hujan tiba.
Kepala Dinas PUPR Bolmong, Hendra Hamin, menegaskan bahwa excavator tersebut merupakan hibah langsung dari Gubernur Sulut Yulius Selvanus Komaling dan Wakil Gubernur Victor Mailangkay.
Kehadiran alat berat ini disebut sebagai bentuk dukungan penuh dari Pemprov terhadap upaya pembangunan dan penanggulangan bencana di daerah yang dipimpin Yusra Alhabsyi dan Dony Lumenta.
“Excavator sudah mulai digunakan untuk membersihkan saluran air yang tersumbat. Ini sangat membantu kami dalam percepatan pelayanan infrastruktur,” kata Hendra, Selasa (13/5/2025).
Gerak cepat ini tak lepas dari instruksi langsung Bupati Yusra Alhabsyi yang memerintahkan agar alat berat segera diturunkan ke lokasi-lokasi yang selama ini menjadi langganan banjir.
“Kami langsung kerahkan ke titik-titik kritis. Ini bukan sekadar proyek, ini bentuk nyata kehadiran pemerintah di tengah masyarakat,” tegas Yusra.
Camat Bolaang, Harry Damopolii, menyebut pembersihan saluran air ini merupakan bentuk respon cepat atas keluhan warga. Ia mengapresiasi kepemimpinan Yusra-Dony yang responsif dan solutif.
“Langkah ini sangat disambut baik oleh masyarakat. Sampah yang menumpuk di saluran selama ini jadi penyebab utama air meluap,” ujarnya.
Bupati Yusra mengaku, kehadiran excavator hibah dari Pemprov Sulut ini adalah “kerja murah, manfaat besar.” Ia memastikan bahwa operasi pembersihan akan terus berlanjut.
“Hari ini Inobonto I selesai, besok alat berat kita arahkan ke Desa Langagon I. Kami ingin semua wilayah yang rawan banjir tertangani,” tutur Yusra.
Langkah cepat, sinergi antar pemerintah, dan keberpihakan kepada rakyat menjadi wajah baru kepemimpinan Yusra-Dony. Sebuah energi perubahan yang terus bergerak.
