Berita-BMR.com KOTAMOBAGU – Menyambut bulan suci Ramadan 1446 Hijriah, Pemerintah Kota (Pemkot) Kotamobagu melalui Dinas Ketahanan Pangan menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) Mandiri untuk membantu masyarakat mendapatkan bahan pokok dengan harga terjangkau. Kegiatan ini berlangsung di ruas jalan depan Kantor Pengadilan Negeri Kotamobagu pada Jumat (28/2/2025).
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kota Kotamobagu, Piter Suli, mengungkapkan bahwa program ini akan berlanjut sepanjang Ramadan hingga menjelang Idulfitri.
“Kami menggandeng vendor lokal untuk menyediakan berbagai kebutuhan pokok dengan harga lebih terjangkau. Tujuannya adalah membantu masyarakat mendapatkan bahan pangan berkualitas tanpa harus terbebani lonjakan harga menjelang hari raya,” ujarnya.
Menurut Piter, inisiatif ini mendapat sambutan luar biasa dari warga. Sejak pagi, masyarakat mulai berdatangan untuk membeli bahan kebutuhan sehari-hari.
“Antusiasme warga sangat tinggi. Sejumlah bahan pokok yang kami sediakan, seperti 300 kilogram Beras Serayu, telur ayam, bawang merah, serta minyak goreng merek Minyak Kita, ludes terjual dalam waktu singkat,” tambahnya.
Ia juga menegaskan bahwa Pemkot Kotamobagu akan terus berupaya menjaga stabilitas harga pangan dan memastikan ketersediaan bahan pokok di pasaran selama Ramadan.
Sementara itu, salah satu warga, Rina (36), mengaku sangat terbantu dengan adanya Gerakan Pangan Murah ini.
“Harga-harga di pasaran saat ini mulai naik, jadi program ini benar-benar meringankan beban kami. Semoga kegiatan seperti ini bisa terus berlanjut setiap tahunnya,” ungkapnya.
Gerakan Pangan Murah menjadi salah satu langkah strategis Pemkot Kotamobagu dalam menjaga ketahanan pangan sekaligus mengantisipasi dampak inflasi selama bulan suci. Pemerintah berharap, dengan adanya kegiatan ini, masyarakat dapat menjalani ibadah Ramadan dengan lebih tenang tanpa harus khawatir akan ketersediaan bahan pangan di rumah mereka.