Berita-BMR.Com | Bolmong – Paguyuban Sunda Siliwangi di Kabupaten Bolaang Mongondow Raya (BMR) resmi menetapkan Ujang Mohammad Syujai sebagai Ketua Paguyuban Sunda terpilih untuk masa bakti 2025–2029.
Penetapan tersebut berlangsung secara aklamasi dalam musyawarah paguyuban yang dikukuhkan Kaban Kesbangpol Kotamobagu, Hj Sitti Rfiqa Bora, yang digelar pada Sabtu, 14 Desember 2025, bertempat di Cafe Sawah, Desa Kepandaian 2, Kecamatan Lolayan, Kabupaten Bolaang Mongndow (Bolmong)
Proses pemilihan berjalan khidmat dan penuh semangat kebersamaan, mencerminkan kuatnya nilai persaudaraan warga Sunda yang bermukim di wilayah Bolaang Mongondow Raya (BMR).
Aklamasi tersebut menjadi simbol kepercayaan penuh anggota paguyuban terhadap kepemimpinan Ujang Mohammad Syujai untuk membawa organisasi ke arah yang lebih solid dan progresif.
Dalam pernyataan perdananya sebagai ketua terpilih, Kang Ujang menegaskan komitmennya untuk mewujudkan Paguyuban Siliwangi sebagai wadah pemersatu warga Sunda, sekaligus menjaga keharmonisan dengan pemerintah daerah, aparat keamanan, serta seluruh elemen masyarakat di Tanahnya Para Bogani.
“Paguyuban Siliwangi harus hadir sebagai perekat persaudaraan, berlandaskan nilai-nilai luhur Siliwangi: silih asah, silih asih, silih asuh. Kami juga menjunjung tinggi falsafah Mototabian bo mototanoban—di mana tanah dipijak, di situ langit dijunjung,” ujar Ujang.
Lebih lanjut, ia memaparkan sejumlah langkah strategis yang akan menjadi fokus kepengurusan ke depan, di antaranya:
1. Konsolidasi organisasi guna memperkuat struktur dan soliditas internal paguyuban.
2. Mewujudkan kegiatan sosial dan kemanusiaan sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat.
3. Menjalin sinergi dengan tokoh adat, tokoh agama, dan masyarakat lintas etnis.
4. Membangun kemitraan dan hubungan antar lembaga demi mendukung program-program paguyuban.
5. Pemberdayaan ekonomi anggota untuk meningkatkan kesejahteraan bersama.
Dengan kepemimpinan baru ini, Paguyuban Sunda Siliwangi diharapkan semakin berperan aktif dalam menjaga persatuan, memperkuat nilai budaya, serta berkontribusi positif bagi pembangunan sosial kemasyarakatan di Kabupaten Bolaang Mongondow dan wilayah BMR secara umum.
