Berita-BMR.Com | Kotamobagu, 19 Agustus 2025 – Alun-alun Boki Hontinimbang kembali menjadi saksi semaraknya peringatan Hari Ulang Tahun ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Wali Kota Kotamobagu, dr. Weny Gaib, Sp.M, bersama Wakil Wali Kota Rendy Virgiawan Mangkat, S.H., M.H., serta jajaran Forkopimda Kota Kotamobagu, secara resmi melepas Defile Pasukan dan Pawai Pembangunan yang berlangsung penuh kemeriahan.
Dalam sambutannya, Wali Kota dr. Weny Gaib menegaskan bahwa kemerdekaan bukanlah hadiah, melainkan hasil perjuangan panjang para pahlawan bangsa.
“Kemerdekaan yang kita nikmati hari ini adalah buah dari perjuangan para pendahulu kita. Mereka rela berkorban dengan keberanian, pengorbanan, bahkan nyawa. Kini, tugas kita sebagai generasi penerus adalah mengisi kemerdekaan itu dengan kerja keras, dedikasi, dan pengabdian terbaik bagi bangsa, termasuk untuk membangun daerah ini,” ucap Wali Kota.
Ia juga memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh peserta defile, pawai, serta masyarakat yang dengan penuh antusias mendukung setiap rangkaian kegiatan.
“Saya atas nama Pemerintah Kota Kotamobagu menyampaikan terima kasih dan penghargaan sebesar-besarnya kepada semua pihak yang terlibat. Semoga semangat kebersamaan dan gotong royong ini selalu terjaga, sehingga Kotamobagu terus menjadi kota yang damai, rukun, dan penuh semangat persaudaraan,” tambahnya.
Lebih jauh, Wali Kota mengajak seluruh elemen masyarakat menjadikan momentum HUT ke-80 Kemerdekaan RI sebagai energi baru untuk semakin mencintai tanah air, memperkokoh persatuan, serta mengisi kemerdekaan dengan karya nyata demi mewujudkan Kotamobagu yang lebih maju, sejahtera, dan membanggakan.
Kegiatan Defile Pasukan menampilkan barisan gagah dari TNI, Polri, Aparatur Sipil Negara, Pramuka, Gerakan Pemuda Ansor, Banser, hingga Drum Band SMA Theodorus Kotamobagu yang menambah semarak suasana.
Sementara itu, Pawai Pembangunan diwarnai deretan kendaraan hias dari berbagai Organisasi Perangkat Daerah, Pemerintah Kecamatan, Kelurahan, Desa, Polisi Cilik, perbankan, pelaku usaha, organisasi masyarakat, hingga siswa-siswi SD, SMP, dan SMA. Mereka menampilkan ragam pencapaian pembangunan di Kota Kotamobagu, mulai dari pendidikan, kesehatan, ekonomi, hingga inovasi daerah.
Pawai yang berlangsung meriah ini bukan sekadar parade, melainkan wujud nyata perjalanan pembangunan Kota Kotamobagu, sekaligus refleksi semangat kemerdekaan yang terus hidup di hati masyarakatnya.
